Perbedaan Bahan Dinir dan Kanvas! Agar Tidak Keliru

Saat ini kamu bisa menemukan tas yang terbuat dari berbagai macam bahan. Di antara bahan-bahan tersebut, dinir dan kanvas merupakan dua bahan yang umum ditemui. Lalu, apa perbedaan bahan dinir dan kanvas?

Berikut ini akan kami jelaskan mengenai perbedaan kedua bahan tersebut sebagai pertimbangan kamu dalam memilih bahan tas.

Bahan Dinir

Dinir merupakan salah satu bahan yang banyak digunakan dalam membuat berbagai jenis tas. Mulai dari tas kosmetik, ransel hingga tas luar ruangan dapat digunakan menggunakan bahan ini.

Karakteristik Bahan Dinir

Salah satu alasan pemilihan dinir sebagai bahan pembuatan tas adalah karakteristiknya yang kuat dan fleksibel. Kelebihan bahan dinir ini membuat memiliki daya tahan tinggi namun tetap nyaman ketika digunakan.

Karakteristik dari bahan dinir lainnya adalah memiliki daya tahan terhadap air. Meski tidak benar-benar anti air, namun penggunaan bahan dinir cukup untuk melindungi bagian dalam tas agar tidak basah saat terciprat air.

Selain itu, bahan dinir juga terkenal wrinkle free dan tear resistant. Oleh karena itu, tas yang terbuat dari bahan dinir cenderung terlihat lebih rapi dan cocok untuk situasi bekerja. Kamu juga tidak perlu khawatir tas mudah robek karena kekuatan bahan ini cukup terjamin.

Varian Bahan Dinir

Selain itu, dinir juga memiliki beragam varian dan jenis. Beberapa variasi dari bahan dinir adalah D300, D600, D1680 dan lain-lain.

Angka di belakang huruf D menunjukkan tingkat ketebalan dari bahan tersebut. Semakin besar angka, artinya semakin tebal. Meski bukan berarti bahan dengan angka lebih besar otomatis memiliki kualitas lebih baik dibanding angka lebih kecil.

Bahan Kanvas

Kanvas merupakan bahan yang sudah cukup populer dalam dunia fashion. Pasti kamu sudah tidak asing dengan kemeja ataupun sepatu dengan bahan kanvas.

Selain pada fashion, ternyata kanvas juga dapat menjadi bahan pembuatan tas. Terdapat beberapa kelebihan bahan kanvas yang membuat banyak orang menyukai tas dari bahan ini.

Baca Juga : Bahan Tas Yang Bagus dan Kuat

Karakteristik Bahan Kanvas

Salah satu kelebihan dari kanvas adalah memberikan gaya kekinian dan keren. Oleh karena itu, tas dari bahan ini biasanya disukai oleh kalangan remaja dan sekolah.

Tas dari bahan kanvas juga lebih sering digunakan untuk keperluan kasual seperti bermain atau hangout bersama teman.

Masing-masing variasi kanvas tersebut memiliki karakteristik tersendiri yang unik. Oleh karena itu, kamu bisa menyesuaikan pemilihan bahan kanvas dengan jenis tas yang akan dibuat.

Bahan kanvas umumnya juga lebih lembut dan tidak kaku. Apalagi kanvas terkenal memiliki daya tahan yang cukup tinggi. Hal inilah yang membuat tas dari bahan kanvas bisa bertahan lama walau sering kamu gunakan.

Bahkan, kanvas berkualitas tinggi akan semakin menarik seiring waktu penggunaan. Sebab kamu akan mendapatkan kesan vintage dan unik pada tas kanvas yang telah lama digunakan.

Varian Bahan Kanvas

Sama seperti dinir, kanvas juga terdiri dari berbagai varian. Contohnya seperti kanvas marsoto, kanvas blacu, baby kanvas, kanvas ripstop dan kanvas sueding.

Penutup

Melihat dari perbandingan bahan dinir dan kanvas, sebenarnya keduanya memiliki karakteristik tersendiri. Bahan dinir cenderung lebih tebal dan kaku sementara kanvas lebih halus dan lembut.

Meski begitu, kedua bahan ini sama-sama baik untuk membuat tas. Kamu bisa menentukan pemilihan bahan sesuai dengan kebutuhan. Contoh jika kamu mencari tas untuk kebutuhan formal dan tahan air, maka bisa memilih bahan dinir.

Hal yang harus kamu ingat adalah jangan sampai keliru memilih pengrajin tas. Sebab meski menggunakan bahan tas terbaik, hasilnya tidak akan optimal jika pengrajin tidak memiliki kemampuan mumpuni.

Jika kamu mencari pengrajin tas yang sudah terbukti berpengalaman, maka bisa mempercayakannya kepada OSCAS. Dengan pengalaman bertahun-tahun pada pembuatan tas serta sudah memiliki pabrik sendiri, OSCAS mampu memberikan tas terbaik untuk kamu.

Setelah mengetahui perbedaan bahan dinir dan kanvas, kamu ingin memilih bahan yang mana?